Santri AABS Menguatkan Koneksi Spiritual melalui Safari Qiyamul Lail di Masjid Fatimatuzzahra Purwokerto
Purwokerto – Dalam upaya memperdalam koneksi spiritual, para santri Al Irsyad Al Islamiyyah Boarding School (AABS) melaksanakan program Safari Qiyamul Lail di Masjid Fatimatuzzahra, Grendeng, Purwokerto pada tanggal 19 Agustus.
Safari Qiyamul Lail adalah program yang mengajak para santri untuk melaksanakan salat tahajud dan salat subuh berjama’ah. Program ini diinisiasi oleh Guru Asrama Putra.
Seperti namanya, dalam program ini para santri AABS berkumpul untuk melaksanakan salat tahajud dan salat subuh berjama’ah di beberapa masjid besar di wilayah Purwokerto. Tujuan dari program ini adalah untuk memotivasi para santri agar lebih mandiri dalam beribadah serta mengembangkan karakter Islami dalam diri mereka.
“Harapannya dari program ini adalah dapat memotivasi para santri untuk bangun mandiri, melaksanakan salat tahajud, dan meningkatkan ketakwaan kepada Allah Swt.,” kata Ustaz Irvan Maulana Firdaus, S.Si., selaku Wakil Kepala Asrama Putra.
Ustaz Irvan menambahkan bahwa peserta program ini dipilih dari para santri yang rajin dalam menjaga kedisiplinan dan program ibadah sesuai dengan target yang telah ditetapkan untuk setiap levelnya.
Hanya 5 santri dari setiap level, mulai dari level VII hingga XII, yang terpilih untuk mengikuti program Safari Qiyamul Lail. Dengan demikian, total peserta dalam kegiatan ini adalah 30 santri.
Masjid Fatimatuzzahra, yang terletak di Kompleks UNSOED, Grendeng, Purwokerto, menjadi masjid pertama yang dikunjungi oleh para santri AABS dalam pelaksanaan program ini. Sebelum berangkat ke masjid, para peserta mengikuti kajian yang bertujuan untuk memberikan motivasi dalam beribadah serta memberikan panduan terkait program.
Pada dini hari sekitar pukul 02.00 WIB, 30 santri yang terpilih berangkat dari asrama menuju masjid tujuan menggunakan Bus Al Irsyad.
Setibanya di Masjid Fatimatuzzahra, para santri AABS melaksanakan salat tahajud berjama’ah dengan membaca 1 juz surat Al-Quran, melakukan zikir, salat subuh berjama’ah, tadarus Al-Quran, serta mengikuti kajian hingga waktu syuruq.
Selain aspek ibadah, program ini juga melibatkan sesi pemberian reward bagi santri yang telah menjalankan program bangun mandiri dan qiyamullail dengan baik. Seluruh peserta program juga mengikuti sesi refreshing di tempat wisata sekitar Purwokerto sebelum kembali ke asrama.
Orang tua atau wali murid juga diberikan kesempatan untuk ikut serta dalam program Safari Qiyamul Lail dengan mengikuti salat tahajud dan salat subuh berjama’ah di masjid yang menjadi tujuan kegiatan tersebut.