ENGGAN BERLAMA-LAMA DALAM SHALAT
?Risalah Mufidah Edisi 450
? Jumat, 8 Rabiul Awwal 1443
15 Oktober 2021
Allah ﷻ berfirman,
وَاسْتَعِينُوا بِالصَّبْرِ وَالصَّلَاةِ ۚ وَإِنَّهَا لَكَبِيرَةٌ إِلَّا عَلَى الْخَاشِعِينَ
Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. dan Sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyu.”
(QS. Al-Baqarah :45)
Dalam ayat ini, Allah ﷻ menegaskan bahwa shalat itu sungguh berat kecuali bagi orang-orang yang senantiasa takut dan khusyu’ kepada Allah ﷻ, yakni orang-orang yang merasa diri mereka kecil dihadapan kebesaran Allah dan senantiasa merasa tentram dalam keadaan itu.
(Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir, Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah)
Ibnu Qayyim rahimahumullah berkata,
“Seseorang yang hatinya kosong dari (mengingat) Allah dan akhirat, akan diuji dengan kecintaan terhadap dunia. Perkara yang paling berat baginya adalah shalat dan yang paling ia benci adalah berlama-lama dalam shalat.”
(Risalah Ibnul Qayyim ila Ahadi Ikhwanih, 39)
Wallaahu ta’ala a’lam bish-shawwab
Bi’ah Islamiyyah
LPP Al Irsyad Al Islamiyyah Purwokerto
______
?Telegram
https://t.me/biahislamiyyahpwt
?Instagram
https://instagram.com/biahislamiyyahpwt
? Facebook
https://www.facebook.com/biahislamiyyahpwt