Dilantik, MABI dan Pengurus Pramuka Al Irsyad

Dilantik, MABI dan Pengurus Pramuka Al Irsyad

Kabar baru dari pramuka. Baru saja dikukuhkan dan dilantik para pengurus Majelis Pembibing (MABI) dan Pengurus Satuan Komunitas Pramuka (SAKO) Al Irsyad Al Islamiyyah Tingkat Cabang Banyumas. Selasa pagi (7/12) di Aula SMP Al Irsyad Al Islamiyyah Purwokerto.

Upacara pengukuhan dipimpin langsung oleh Kak Drs. H. Achmad Supartono, M.Si., selaku Ketua Kwartir Cabang Banyumas.

Hadir pula para pejabat Kwartir Cabang Banyumas, Kak H. Pudjatman Agung Nugroho, S.E. selaku Waka Bina Satuan, Kak Budi Nugroho, S.STP., M.Si. selaku Waka Humas, Kak Agus Setiawan, S.Sos.I selaku Ancu Iuran anggota dan mabi, dan kak Sudjono, S.H selaku Ancu Organisasi.

Hadir pula Kak Dra. Kus Setyaningsih, M.M selaku Ketua Kwartir Ranting Purwokerto Timur, dan Kak Musmuallim, S.Pd.I., M.Pd.I selaku Pimpinan Sako Maarif Cabang Banyumas.

Dalam pengukuhan ini, Kak Said Muchsin Basalamah dilantik menjadi Ketua MABI SAKO dan Kak Fahmi Abdul Karim Altway sebagai Ketua Pimpinan SAKO Al Irsyad Al Islamiyyah Cabang Banyumas.

Dalam kepengurusan Al Irsyad, kak Said Muchsin Basalamah merupakan Ketua Pimpinan Cabang Al Irsyad Al Islamiyyah Purwokerto, dan Kak Fahmi Abdul Karim Altway merupakan Ketua Lajnah Pendidikan dan Pengajaran Al Irsyad Al Islamiyyah purwokerto.

Susunan MABI SAKO ini diantaranya Kak Lutfi Mubarak Sungkar sebagai Sekretaris, dan Kak Totok Yulianto sebagai anggota.

Demikian pula, susunan Pimpinan SAKO diantaranya Kak Arian Sahidi sebagai Wakil Ketua, Kak Galih Rakasiwi sebagai Ketua Harian, Kak Abdul Qohin sebagai Sekretaris, Kak Triswandi sebagai Wakil Sekretaris, Kak Ritasari sebagai Bendahara, Kak Jusup Sutjahjo sebagai Anggota, Kak Qomaruddin sebagai Anggota, dan Kak Nandi Mulyadi sebagai Anggota.

Pengukuhan dan pelantikan ini merupakan tindak lanjut dari pendirian Sako Al Irsyad Al Islamiyyah tingkat Cabang Banyumas, pada 22 November 2021 dengan diterbitkannya SK Kwarcab Banyumas nomor 143 tahun 2021.

“Pramuka menempati posisi yang sangat penting untuk menjawab persoalan pendidikan generasi muda, yaitu pendidikan karakter,” terang Kak Said Muchsin Basalamah saat sambutan.[]