Banyumas, 23 September 2025 – Untuk mendukung ketahanan pangan sekaligus memastikan kualitas pendidikan santri yatim, LAZNAS Al Irsyad Purwokerto menyalurkan bantuan konsumsi dan melakukan monitoring kegiatan di Pondok Pesantren Tahfidz Yatim & Dhuafa MAFAZA, Desa Tanggeran, Kecamatan Somagede, Banyumas. Program ini bertujuan memastikan para santri mendapatkan asupan gizi yang cukup agar tetap sehat, semangat, dan fokus belajar.

Pondok MAFAZA saat ini menampung sejumlah santri yatim dan dhuafa dari berbagai daerah. Mereka belajar Al-Qur’an sekaligus menempuh pendidikan formal, sehingga kebutuhan pangan yang bergizi menjadi faktor penting untuk menjaga stamina dan daya pikir. Bantuan konsumsi dari LAZNAS Al Irsyad berupa bahan makanan pokok yang dapat mencukupi kebutuhan makan para santri selama beberapa waktu ke depan.

Selain menyerahkan bantuan, tim LAZNAS Al Irsyad yang dipimpin Ali Nugroho, Staf Divisi Program, juga melakukan monitoring kegiatan santri. Kunjungan ini bertujuan memastikan setiap bantuan benar-benar bermanfaat serta meninjau langsung aktivitas harian para santri, mulai dari proses pembelajaran, hafalan Al-Qur’an, hingga kegiatan keterampilan yang mendukung kemandirian mereka. “Monitoring ini penting agar kami dapat melihat langsung kondisi santri dan memastikan setiap bantuan tepat sasaran. Kami ingin para santri tidak hanya terjamin makanannya, tetapi juga terus berkembang dalam hafalan dan keterampilan hidup,” ungkap Ali Nugroho.

Melalui program bantuan konsumsi dan monitoring ini, LAZNAS Al Irsyad menegaskan tujuannya untuk memperkuat pondok pesantren sebagai pusat pendidikan dan pemberdayaan anak-anak yatim. Dengan dukungan para donatur, diharapkan para santri MAFAZA dapat tumbuh menjadi generasi Qur’ani yang sehat, cerdas, dan mandiri, siap berkontribusi bagi masyarakat dan bangsa.